Bayar Wanita PSK Tak Sesuai Tarif, Pria Asal Pekanbaru Ini Dihajar hingga Babak Belur

5 Oktober 2021, 12:59 WIB
ilustrasi kejahatan /Bayar Wanita PSK Tak Sesuai Tarif, Pria Asal Pekanbaru Ini Babak Belur Dihajar Teman Pria.* /

ZONAPEKANBARU.COM - Enam pria digiring personel kepolisian ke Mapolsek Pekanbaru Kota, Senin 4 Oktober 2021.

Bersama pria itu, polisi juga menggiring satu wanita. Mereka dijemput dari salah satu hotel di Jalan Tengku Zainal Abidin.

Keenam pria itu diduga telah melakukan penganiayaan terhadap seorang pria hingga babak belur.

Baca Juga: PPKM Level 2 Berakhir, Pemerintah Kota Pekanbaru Gelar Rapat PPKM Level 1

Usut punya usut, penganiayaan ini dipicu sebab pembayaran tidak sesuai dengan kesepakatan.

Korban memesan jasa Pekerja Seks Komersial (PSK) lewat aplikasi Michat dan menginap di hotel tersebut.

Pada awal kesepakatan, korban akan membayar jasa PSK seharga Rp600 ribu. Ternyata, korban hanya membayar Rp190 ribu.

Mengetahui hal ini, PSK inisial M ini tidak bersedia melayani korban.

Baca Juga: Sekda Minta Dinsos Pekanbaru Segera Selesaikan Data Calon Penerima BLT

"Mereka awalnya ada deal-dealan, ternyata tidak dibayar sesuai kesepakatan. Muncul ketidaksukaan, lalu memanggil temannya untuk datang membantu," kata Kapolsek Pekanbaru Kota, AKP Josina Lambiombir.

Setelah sampai di hotel, segerombolan pria itu langsung menghajar korban tanpa ampun. Tak puas diamuk didalam kamar, korban dibawa turun ke lobi hotel, dan kembali diamuk.

"Terjadi perkelahian antara pengorder aplikasi Michat dengan segerombolan kawan perempuan Michat itu," papar Josina.

Baca Juga: Renovasi 64 Rumah Warga, Dinas Perkim Kota Pekanbaru Habiskan Rp1,28 Miliar

Usai dimintai keterangan, pengusutan perkara penganiayaan ini dilimpahkan ke Polresta Pekanbaru untuk penyelidikan lanjut.

Korban dikabarkan merupakan oknum dari anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru. "Oknum," jawab Josina menanggapi.***

Editor: Desfa Reja

Tags

Terkini

Terpopuler