Sate Legendaris Pak Hamsir di Kabupaten Kampar, Rasanya Lezat Memanjakan Lidah

- 31 Januari 2022, 06:45 WIB
Sate daging yang legendaris, yaitu Sate Hamsir. Rasanya lezat memanjakan lidah, bikin disukai banyak orang. */Mediacenterriau
Sate daging yang legendaris, yaitu Sate Hamsir. Rasanya lezat memanjakan lidah, bikin disukai banyak orang. */Mediacenterriau /

ZONAPEKANBARU.COM - Sate merupakan kuliner khas Nusantara. Menu makanan berbahan daging ini disukai banyak orang. Di Kabupaten Kampar, Riau, ternyata ada sate daging yang legendaris, yaitu Sate Hamsir. Rasanya lezat memanjakan lidah, bikin disukai banyak orang.

Kedai Sate Hamsir menyajikan dua menu sate, yaitu sate daging kerbau dan sate daging ayam. Rasa daging yang lezat, lembut, harum, dicampur kuah sate padang, dan sambal merah, menjadi daya pikat bagi pemburu kuliner.

Kedai Sate ini berjualan mulai pukul 06.00 Wib hingga 22.00 Wib. Daftar harga menu sate daging kerbau 2.500 rupiah, sate daging ayam 1.000 rupiah per tusuk, dan untuk harga 1 ketupat 1.000 rupiah.

Pemilik kedai sate ini adalah Pak Hamsir. Setiap hari ia berjualan sate dibantu keluarganya. Di usianya yang sudah 71 tahun, ia mengaku telah berjualan sate sejak tahun 1978 atau sudah 44 tahun.

"Saya jualan sate sejak tahun 1978. Alhamdulillah pembelinya selalu ramai, apalagi pada hari Sabtu dan Minggu," ujar Hamsir.

Ia menjelaskan banyak orang dari Kota Pekanbaru dan Kota Bangkinang yang rela untuk singgah di kedainya. Kalau ramai pengunjung, 10 kilogram daging kerbau dan ayam bisa ludes terjual.

"Kalau hari Sabtu dan Minggu banyak orang dari Pekanbaru dan dari Bangkinang yang datang. Biasanya 5 kilogram daging kerbau dan 5 kilogram daging ayam habis terjual," ucap Hamsir.

Di kedai sate ini, pengunjung disuguhi sate daging yang ukurannya lumayan besar, disajikan dengan ketupat dicampur kuah sate padang.

Selain itu juga disajikan sate lidah, usus, dan jantung kerbau. Untuk menambah rasa gurih, Hamsir memberikan banyak bawang goreng yang disajikan khusus dalam 1 piring tersendiri.

Pengunjung asal Kota Pekanbaru, Aal Parma (33) menuturkan, ketika sedang melintasi Jalan Pekanbaru - Bangkinang, ia selalu rutin singgah di kedai Sate Hamsir.

Halaman:

Editor: Didi Kurnia


Tags

Terkini

x