Network
ZONAPEKANBARU.COM - Silky home merupakan mode yang memungkinkan penggunaan satu tangan pada layar besar smartphone. Konten akan dipindahkan ke bagian bawah, sehingga memudahkan pengoperasian ponsel layar besar.
Sejak dirilisnya pratinjau pengembang Android 12 pada pekan lalu, Android dikabarkan akan membawa antarmuka atau User Interface (UI) menggunakan mode silky home.
Penggunaan mode silky home menjadi pertanda bahwa sistem operasi tersebut akan melayani layar Android berukuran lebih besar yang menjadi pertanda kehadiran Pixel 6 XL tahun ini.
Baca Juga: China Ingin Perbaiki Hubungan, Minta AS Tak Campuri HK dan Xinjiang
Mode ini kabarnya tersembunyi di pengaturan UI. Elemen tersebut ditempatkan di dekat bagian bawah guna mengaktifkan tanda fitur silky home.
Artikel ini sebelumnya telah dimuat di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: https://www.pikiran-rakyat.com/teknologi/pr-011476748/mengenal-silky-home-mode-satu-tangan-di-android-untuk-smartphone-layar-besar-pertanda-kehadiran-pixel-6-xl
Bagi yang tidak terbiasa dengan One UI, perangkat lunak tersebut dirancang guna menghadirkan elemen antarmuka seperti tombol, matikan, kotak centang, ikon, penggeser, bilah dan posisinya lebih dekat ke bagian bawah layar.
Dengan cara ini pengguna tidak perlu bersusah-payah menggerakkan jari untuk mengetuk salah satu elemen yang terdapat pada bagian atas layar.
Update fitur tersebut bisa saja digunakan pada ponsel Android lainnya yang memiliki layar raksasa.
Berdasarkan kode tersembunyi yang ditemukan pada pratinjau pengembang pertama Android 12, sistem operasi terbaru tersebut berencana membawa kemampuan pemindai sidik jari dalam layar dan sistem pengenal wajah yang kemungkinan diaplikasikan pada Pixel 6.
Sementara, kode dalam pratinjau pengembang menyebutkan pendaftaran kedua fitur keamanan, yaitu Face Unlock dan buka kunci dengan sidik jari. Namun, adanya kode tersebut bukan berarti ada jaminan Google akan membawa fitur tersebut.
Pasalnya, Android 12 tersebut masih dalam tahap pratinjau pengembang yang pertama.Tim Android Open Source Project tengah mengerjakan fitur hibernasi yang berguna mengurangi jejak memori aplikasi yang tidak digunakan.
Baca Juga: Wujud Nyata Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Sediakan Air Bersih untuk NTT
Ketika satu pengguna pada perangkat multi-pengguna memilih untuk menghibernasi sebuah aplikasi, cache aplikasi yang terkait dengan pengguna tersebut akan dihapus, sehingga mengosongkan ruang memori.
Namun, belum diketahui cara kerja fitur tersebut ketika semua pengguna perangkat Android menghibernasi aplikasi, terutama karena sebagian besar perangkat hanya memiliki pengaturan untuk satu pengguna.
Selain itu, fitur hibernasi ini tampaknya sama sekali tidak terkait dengan fungsi hibernasi yang ditawarkan sejumlah aplikasi yang berfungsi menjeda aplikasi mirip dengan fitur bawaan Android, Doze state untuk mengistirahatkan aplikasi.***
