Persiapkan Latihan Perang Musim Panas, Modernisasi Militer Rusia dan China Bikin Takut Amerika

- 31 Maret 2021, 11:42 WIB
ILUSTRASI: China dan Rusia meningkatkan kekuatan militernya.*
ILUSTRASI: China dan Rusia meningkatkan kekuatan militernya.* /Pixabay / Military_material

Laksamana Charles Richard, Kepala Komando Strategis AS, menulis dalam artikel baru-baru ini di jurnal Proceedings of the US Naval Institute, bahwa investasi militer Putin telah melihat Rusia merombak seluruh struktur kekuatan strategisnya.

Ini mencakup peningkatan pembom, rudal balistik antarbenua, rudal balistik yang diluncurkan kapal selam, dan sistem peringatan.

Selain itu, Moskow sedang mengembangkan rudal hipersonik dan torpedo bertenaga nuklir yang dapat menyerang daratan AS dalam beberapa menit.

Laksamana Richard juga memperingatkan bahwa China berada di ambang menjadi kekuatan militer nuklir utama, dengan inventaris rudal berkemampuan nuklir, kapal selam dan segera pembom jarak jauh.

Baca Juga: Tak Ada Keuntungan Strategis Inggris Terlibat dalam Perang AS dengan China atas Taiwan

Dia memperingatkan bahwa komitmen Beijing terhadap kebijakan "Dilarang Penggunaan Pertama", yang diberlakukan sejak 1960-an, dapat dengan mudah dipatahkan oleh Xi Jinping yang lebih agresif.

"Kebijakan ini bisa berubah dalam sekejap mata," tulisnya.

Dikatakan Richard pula, Beijing mengejar kemampuan dan beroperasi dengan cara yang tidak konsisten dengan strategi pencegahan minimum, memberinya berbagai pilihan, termasuk penggunaan terbatas dan kemampuan serangan pertama.***

Halaman:

Editor: Didi Kurnia


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah