ZONAPEKANBARU.COM - Bersedekah merupakan tindakan yang mulia dan sangat dihargai oleh Allah SWT.
Imbalan bersedekah yang paling utama adalah mendapatkan pahala.
Setelah melakukan sedekah, pahala yang sudah kamu miliki akan dilipatgandakan.
Ketika melihat orang yang membutuhkan, umat Islam diwajibkan untuk bersedekah dan meringankan beban mereka.
Hal ini didasarkan tenggang rasa ke sesama umat dan juga kemanusiaan.
Selain membantu sesama, ternyata terdapat banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh orang-orang yang bersedekah.
Lantas bagaimana hukumnya jika yang digunakan untuk bersedekah itu harta yang didapatkan secara haram. Apakah Allah tetap menerimanya dan orang itu dapat pahala?
Berikut penjelasan terkait pertanyaan di atas. Dikutip ZonaPekanbaru.com dari unggahan video channel Youtube 'FT Channel' yang dilihat pada Sabtu 28 Agustus 2021.
Baca Juga: Terhindar dari Fitnah Dajjal, Ustadz Abdul Somad Beberkan 3 Syaratnya
Menurut Ustadz Abdul Somad, jika asalnya saja sudah tidak baik maka Allah juga tidak akan membalasnya dengan pahala.
"Allah maha baik, tidak menerima kecuali dari yang baik-baik. Duit hasil mencuri, duit hasil korupsi, duit hasil nepotisme, duit hasil riba, diberikan sedekah, tidak diterima Allah," kata Ustadz Abdul Somad.
Dari pernyataab tersebut, Ustadz Abdul Somad juga mengatakan tidak hanya sedekah saja yang tidak diterima.
Baca Juga: Agar Terhindar dari Segala Bentuk Maksiat, Rutinlah Membaca Doa Ini
Tetapi ibadah lainnya juga tidak akan diterima jika berasal dari harta yang haram.
Sebagai contoh, orang yang naik haji dengan uang haram maka ia tidak akan menjadi haji yang mabrur.
"Islam mengajarkan bersih awalnya, bersih tengahnya, bersih ujungnya," tegas Ustadz Abdul Somad.***