11.490 Vial Vaksin Tahap Dua Tiba di UPT Kesehatan Pemprov Riau, Sasarannya Pelayanan Publik dan Lansia

- 26 Februari 2021, 10:51 WIB
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima sebanyak 11.490 vial vaksin Covid-19 keluaran Biofarma yang langsung disaksikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir bersama BPOM Pekanbaru dan pihak terkait di UPT Dinas Kesehatan Provinsi Riau, pada Kamis 25 Februari 2021. (Foto: Mediacenterriau)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima sebanyak 11.490 vial vaksin Covid-19 keluaran Biofarma yang langsung disaksikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir bersama BPOM Pekanbaru dan pihak terkait di UPT Dinas Kesehatan Provinsi Riau, pada Kamis 25 Februari 2021. (Foto: Mediacenterriau) /

ZONAPEKANBARU.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima sebanyak 11.490 vial vaksin Covid-19 keluaran Biofarma yang langsung disaksikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir bersama BPOM Pekanbaru dan pihak terkait di UPT Dinas Kesehatan Provinsi Riau, pada Kamis 25 Februari 2021.

"Sekitar pukul 09.15 WIB tadi, kita telah menerima sebanyak 11.490 Vial Vaksin Covid-19 tahap kedua untuk termen yang pertama," kata Kadiskes Riau, Mimi Yuliani Nazir.

Baca Juga: Hasil RUPS-LB PT Sarana Pembangunan Riau Tetapkan Jhon Pinem Komisaris Utama dan Fuady Noor Direktur Utama

Lebih lanjut Kadiskes Riau menerangkan, pada vaksinasi tahap kedua termen pertama ini sasaran caksinasi diberikan kepada pelayanan publik di 12 kabupaten/kota dan lansia Kota Pekanbaru.

"Pada tahap Kedua ini sasarannya adalah Pelayanan Publik di 12 Kabupaten kota dan lansia di Kota Pekanbaru. Selanjutnya vaksin Biofarma ini akan di distribusika usai semua pendataan selesai," terang Mimi.

Baca Juga: Kartu Prakerja Tahap 12 Telah Dibuka, Kadisnakertrans Himbau Masyarakat Riau Segera Ikut Mendaftar

Ia menambahkan, untuk vaksinasi tahap pertama dengan sasaran Tenaga Kesehatan telah berhasil memvaksinasi 92 Persen tenaga kesehatan di Provinsi Riau.

"Nakes yang sudah di vaksin sebanyak 92 Persen dari vaksin tahap pertama yang lalu. Sementara itu, nakes yang belum sempat atau belum divaksinasi bisa divaksinasi berbarengan dengan waktu vaksinasi pelayanan publik dan lansia," katanya.***

Editor: Didi Kurnia


Tags

Terkait

Terkini

x