China Tetapkan Sidang untuk Dua WN Kanada yang Dianggap Mata-mata, Justin Trudeau Meminta Dukungan Joe Biden

- 18 Maret 2021, 06:24 WIB
China Tetapkan Sidang untuk Dua WN Kanada yang Dianggap Mata-mata, Justin Trudeau Meminta Dukungan Joe Biden.*
China Tetapkan Sidang untuk Dua WN Kanada yang Dianggap Mata-mata, Justin Trudeau Meminta Dukungan Joe Biden.* /Foto: Li Gang / Xinhua via AP/

ZONAPEKANBARU.COM - Dua warga Kanada yang ditahan oleh Beijing lebih dari 2 tahun lalu karena dicurigai melakukan spionase akan dibawa ke pengadilan China mulai pekan ini, kata pemerintah Kanada, Rabu 17 Maret 2021.

Penetapan sidang terhadap dua negara itu sekali lagi meningkatkan ketegangan diplomatik antara kedua negara.

Baca Juga: Cek faktanya! Haji 2021 tanpa Batasan Jumlah Jemaah?

"Kedutaan kami di Beijing telah diberi tahu bahwa sidang pengadilan untuk Michael Spavor dan Michael Kovrig dijadwalkan berlangsung masing-masing pada tanggal 19 Maret dan 22 Maret," kata Menteri Luar Negeri Marc Garneau dalam sebuah pernyataan.

Garneau lantas menambahkan, "Kami yakin penahanan ini sewenang-wenang, dan tetap sangat terganggu oleh kurangnya transparansi seputar persidangan ini."

Baca Juga: Dijual di Pasar Gelap, Interpol Temukan Ribuan Dosis Vaksin Covid-19 Palsu di China dan Afrika Selatan

China menangkap kedua pria itu pada bulan Desember 2018 tak lama setelah polisi Kanada menahan Bendahara Huawei Technologies Co Ltd. Meng Wanzhou dengan surat perintah AS. Dia menjalani tahanan rumah di Vancouver saat melawan ekstradisi.

Kedua pria itu menghadapi tuduhan mata-mata dan tidak jelas berapa lama prosesnya akan berlangsung, tetapi "akan ada putusan," kata sumber pemerintah Kanada.

Baca Juga: Baru Saja Tiba di Indonesia, Vaksin Covid-19 AstraZeneca Diduga Bikin Wanita Ini Meninggal

Perdana Menteri Justin Trudeau telah meminta dukungan dari Presiden AS Joe Biden untuk melawan pengaruh China.

Halaman:

Editor: Desfa Reja


Tags

Terkait

Terkini

x