Kontraksi Ekonomi di Riau Tergolong Kecil Saat Pandemi Covid-19, Ini Alasannya Menurut Bank Indonesia

- 26 Februari 2021, 16:54 WIB
Sawit dianggap menjadi komoditas utama menahan terkontraksi ekonomi Riau di tengah pandemi Covid-19.
Sawit dianggap menjadi komoditas utama menahan terkontraksi ekonomi Riau di tengah pandemi Covid-19. /

“Sedangkan dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami kontraksi pertumbuhan tertinggi sebesar 6,39%,” ungkapnya, Senin, 8 Februari 2021.

Baca Juga: Workshop Pemberdayaan UKMK Pondok Pesantren di Perkebunan Sawit, Gubernur Syamsuar: Saya Bangga Riau Terbesar

Dia menambahkan, Ekonomi Riau triwulan IV-2020 turun 1,47% secara yoy. Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan mengalami kontraksi pertumbuhan tertinggi sebesar 24,66% .

Sedangkan jika ditinjau dari sisi pengeluaran, komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) mengalami kontraksi pertumbuhan tertinggi sebesar 4,66%.

Ekonomi Riau Triwulan IV-2020 terhadap triwulan sebelumnya tumbuh sebesar 0,90% secara q to q.

“Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Jasa Lainnya mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 32,66%.

Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 26,20%,” sambungnya.

Jika dihitung tanpa migas, ekonomi Riau pada triwulan IV-2020 juga mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 0,20% yoy Secara spasial, pada tahun 2020 Provinsi Riau berkontribusi sebesar 4,62% terhadap perekonomian nasional.***

Halaman:

Editor: Didi Kurnia


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x