Dokter ini Buat Obat Covid-19 dengan Harga Murah dan Manfaat 10 Kali Lipat

23 Agustus 2021, 13:24 WIB
Dokter ini Buat Obat Covid-19 dengan Harga Murah dan Manfaat 10 Kali Lipat.* /twitter.com/@dr_koko28

ZONAPEKANBARU.COM - Pada konfersi pers Kamis, 15 Juli 2021 lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pemenuhan obat khusus Covid-19 tengah dilakukan pemerintah Indonesia.

Beberapa obat-obatan Covid-19 itu diimpor dari luar negeri, sehingga pemerintah Indonesia harus mencarter pesawat untuk membawa obat khusus itu.

“Langkah-langkah obat-obatan ini juga penting kita lakukan, memang ada beberapa yang kami terbangkan dari berbagai negara. Kita carter pesawat untuk membawa obat ini seperti misalnya Interleukin-6 Tocilizumab. Ini yang obat mahal sekali itu juga kita impor,” ujar Luhur Binsar Panjaitan.

Baca Juga: Raffi Ahmad Pamer Foto USG Anak Kedua, Netizen:Udah Mencerminkan Rich Boy

Menurut keterangan Luhut, terdapat delapan jenis obat-obatan yang diimpor pemerintah Indonesia.

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebelumnya telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) untuk obat terapi bagi pasien terinfeksi virus corona.

Kebijakan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.O 1.07lMENKES/4826/2021 Tentang Harga Eceran Tertinggi Obat dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Harga paling mahal yaitu Intravenous Immunoglobulin (IVIG) 10% 50 ml dengan harga eceran maksimal Rp 6,17 juta per vial, sementara harga tertinggi untuk IVIG 10% 25 ml sebesar Rp 3,96 juta per vial, untuk IVIG 5% 50 ml memiliki harga eceran tertinggi Rp 3,26 juta per vial.

Obat terapi Covid-19 lainnya ada Tocilizumab 400 mg dibanderol dengan harga maksimal Rp 5,71 juta per vial. Harga Tocilizumab 80 mg paling tinggi sebesar Rp 1,16 juta per vial.

Baca Juga: 5 Gerakan Ini Bisa Mengecilkan Perut Buncit, Cocok untuk Kaum Rebahan

Remdesivir 100 mg berupa injeksi paling tinggi dihargai sebesar Rp 510 ribu per vial. Harga maksimal untuk Favipiravir (Avigan) 200 mg senilai Rp 22.500 per tablet.

Mengetahui itu, Dokter Andi Khomeini Takdir turut membuka suara. Ia mengatakan bahwa ia telah membuat obat Covid-19 dengan harga yang lebih murah namun memiliki 10 kali manfaat.

“Yang lain berebut kembangkan obat Covid ratusan hingga ribuan dollar. Saya coba desain obat Covid dengan harga 1/10-nya dan manfaat 10x lipatnya,” ujar dokter ini melalui Twitter pribadinya @dr_koko28 Minggu, 22 Agustus 2021.

Ia juga meminta doa kepada publik, agar usaha ini berhasil.

“Semoga berhasil. Mohon doa,” pungkasnya.

Hal ini dilakukan dr. Andi Khomeini Takdir sebagai salah satu upaya membatu rakyat Indonesia agar bisa terlepas dari pandemi Covid-19.

Editor: Desfa Reja

Tags

Terkini

Terpopuler