ZONAPEKANBARU.COM - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 meminta pemerintah kabupaten/kota untuk tidak mengendorkan protokol kesehatan (Prokes) di wilayahnya.
Permintaan itu disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi di Pekanbaru.
Pasalnya, dalam dua minggu terakhir kasus positif virus corona di Bumi Melayu Lancang Kuning ini sedikit mengalami peningkatan dari sebelumnya.
"Kami minta pemerintah daerah jangan kendorkan protokol kesehatan. Tetap jalankan razia tim yustisi, dan kantor-kantor tetap jaga jarak. Karena dalam dua minggu terakhir kasus di Riau mengalami peningkatan sedikit, meskipun peningkatannya tidak signifikan," tegas Indra Yovi.
Menurutnya pula, peningkatan jumlah kasus itu disebabkan dua faktor. Pertama adalah efek berpergian, dan kedua efek pesta pernikahan.
"Kalau nongkrong di kedai kopi, tapi protokol kesehatannya dijaga maka itu aman. Seperti jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan. Tapi yang susah itu dipernikahan," ujarnya.
Yovi mengungkapkan, pihaknya sudah mempertanyakan langsung ke pasien Covid-19. Mereka rata-rata mengaku sudah menjaga protokol dengan baik.
"Tapi masalahnya dalam tiga atau empat hari lalu mereka datang ke pesta pernikahan, lalu foto bareng tak pakai masker. Akhirnya setelah dilakukan tracing ternyata dari situ sember penularannya," terangnya.