Pembelajaran Tatap Muka di Bulan Juli Tahun 2021 Menjadi Sebuah Keharusan dengan Tiga Aspek Ini

- 30 Maret 2021, 22:12 WIB
Hasan Chabibie.*
Hasan Chabibie.* / (ANTARA/Indriani)/

ZONAPEKANBARU.COM - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyampaikan bahwa proses pembelajaran dapat dikatakan berhasil jika tiga aspek yakni kognitif, afektif, dan psikomotorik terjalin.

"Teori-teori di bidang ilmu pendidikan pasti kita melihat tiga aspek, yakni kognitif, afektif, dan psikomotorik. PJJ (pembelajaran jarak jauh) itu hanya bisa mendeliver kognitif," kata Pelaksana tugas Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbud Hasan Chabibie dalam seminar bertema "Outlook 2021: Menuju Indonesia Maju" di Jakarta, Selasa 30 Maret 2021.

Menurut dia, aspek afektif dan psikomotorik itu hanya bisa dilakukan dengan interaksi.

Baca Juga: Sidak Belajar Tatap Muka Terbatas, Kadisdik Kota Pekanbaru Dampingi Gubernur Riau

"Artinya ada proses diskusi, proses komunikasi, kemudian kalau SMK itu ada praktek," katanya.

Dengan demikian, lanjut dia, mau tidak mau pembelajaran tatap muka di bulan Juli tahun ini menjadi sebuah keharusan.

Kendati demikian, kata dia, pelaksanaan pembelajaran tatap muka tetap memerhatikan skenario dan pola pendidikan hingga penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga: Sambut Ramadhan, Walikota Pekanbaru Izinkan Pelaksanaan Mandi Balimau di Skala Lebih Kecil

"Apakah seminggu masuk tiga kali, sehari masuknya hanya dua jam saja, atau peserta didiknya hanya separuh. Itu supaya sisi afektif dan psikomotorik bisa diintrodusir juga," katanya.

Terkait bantuan paket kuota data internet, Hasan mengatakan, program itu akan berakhir hingga pertengahan Juni 2021.

Halaman:

Editor: Desfa Reja


Tags

Terkait

Terkini